Loading...
Pengertian, #5 macam pertumbuhan penduduk akan dibahas lengkap pada materi pelajaran Geografi sebagai berikut ini. Adapun point-point pokok pembahasan tentang Pertumbuhan Penduduk yang akan di bahas didalam materi pendidikan geografi adalah antara lain :
1. Definisi pertumbuhan penduduk.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk.
3. #5 macam pertumbuhan penduduk.
4. #4 periode pertumbuhan penduduk.
Pengertian pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk yang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain seperti faktor kelahiran, faktor kematian, dan faktor perpindahan penduduk. Adapun kelahiran dan kematian adalah faktor alami, sedangkan migrasi adalah faktor non alami.
Baca juga : Pengertian, Faktor Penyebab Migrasi Penduduk
Kelahiran bersifat menambah, sedangkan kematian bersifat mengurangi jumlah penduduk. Dalam migrasi, jika masuk bersifat menambah, dan jika keluar bersifat mengurangi. Tingkat pertumbuhan penduduk di negara-negara berkembang pada umumnya masih bersifat relatif tinggi.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk
Adapun yang secara umum faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat pertumbuhan penduduk suatu negara atau daerah adalah antara lain seperti berikut :
1. Kelahiran.
2. Kematian.
3. Imigrasi.
4. Emigrasi.
#5 macam pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan penduduk terdiri atas lima macam, yaitu antara lain seperti pertumbuhan penduduk alami, pertumbuhan penduduk total, pertumbuhan penduduk aritmatika, pertumbuhan penduduk geometrik dan juga pertumbuhan penduduk eksponensial. Berikut penjelasan lebih detailnya.
1. Pertumbuhan penduduk alami (natural increase)
Pertumbuhan penduduk alami adalah selisih antara jumlah kelahiran dengan jumlah kematian.
T = L-M
Keterangan :
T = Angka pertumbuhan penduduk alami.
L = Jumlah kelahiran setahun.
M =Jumlah kematian setahun.
Baca juga : Pengertian, Rumus, Faktor Angka Kematian Penduduk (Mortalitas)
Contoh pertumbuhan penduduk alami
Kecamatan Telaga Arum pada pertengahan tahun 2007 berdasarkan data kependudukan diketahui jumlah penduduknya 10.850 jiwa. Terdapat kelahiran sebanyak 448 bayi dan kematian sebanyak 108 jiwa. Maka pertumbuhan penduduk alami di kecamatan Telaga Arum adalah sebagai berikut :
Cara penyelesaian
CBR = 448 x 1.000 : 10.850 = 41,29 = 41
CBR = 448 x 1.000 : 10.850 = 41,29 = 41
CDR = 108 x 1.000 : 10.850 = 9,95 = 10
T = L-M yang berarti CBR-CDR = 41-10 = 31
Artinya adalah pertumbuhan penduduk 31 jiwa tiap 1.000 penduduk per tahun. Angka tersebut dapat diubah menjadi pertumbuhan penduduk relatif (alam persen) yaitu sebagai berikut :
Pertumbuhan penduduk relative = 31 x 100% : 1.000 = 3,1%
Dapat pula digunakan untuk menentukan pertambahan penduduk absolute (dalam angka), yaitu sebagai berikut :
Pertumbuhan penduduk absolute = 3,1% x 10.850 = 336.36 = 336
Jadi, pertumbuhan penduduk alami di kecamatan Telaga Arum adalah sekitar 336 jiwa.
2. Pertumbuhan penduduk total
Pertumbuhan penduduk total adalah pertumbuhan penduduk yang dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian, imigrasi dan emigrasi. Cara menghitung pertumbuhan penduduk total adalah sebagai berikut :
T = (L-M) + (I-E)
Keterangan :
T = Pertumbuhan penduduk.
L = Jumlah kelahiran setahun.
M = Jumlah kematian setahun.
I = Jumlah imigrasi setahun.
E = Jumlah emigrasi setahun.
Contoh pertumbuhan penduduk total
Masih menggunakan data kependudukan di Kecamatan Telaga Arum pada tahun 2007 diatas dan diketahui angka imigrasi 8 dan emigrasi 5, maka pertumbuhan penduduk total adalah :
Cara penyelesaian
T = (L-M) + (I-E)
T = (L-M) + (I-E)
T = (41-10) + (8-5) = 31 + 3 = 34
Jadi, pertumbuhan penduduk total di kecamatan Telaga Arum adalah 34 tiap 1.000 penduduk.
3. Pertumbuhan penduduk aritmatika
Pertumbuhan penduduk aritmatika adalah pertumbuhan penduduk yang diasumsikan sama setiap tahun. Pertumbuhan penduduk aritmatika dapat dirumuskan antara lain sebagai berikut :
Pn = Po (1+rn)
Keterangan :
Pn = Jumlah penduduk pada tahun n.
Po = Jumlah penduduk pada tahun awal.
r = Angka pertumbuhan penduduk.
n = Periode waktu dalam tahun.
4. Pertumbuhan penduduk geometrik
Perhitungan laju penduduk rata-rata pertahun antara dua sensus dapat digunakan rumus pertumbuhan penduduk geometri yakni sebagai berikut :
Pn = Po (1 + r)n
Keterangan :
Pn = Jumlah penduduk pada tahun n.
Po = Jumlah penduduk pada tahun ke-0/awal.
n = Jumlah tahun antara tahun ke-0 dan ke-n.
r = Laju pertumbuhan penduduk rata-rata/tahun.
5. Pertumbuhan penduduk eksponensial
Pertumbuhan penduduk eksponensial adalah pertumbuhan penduduk secara terus-menerus, setiap tahun dengan angka pertumbuhan yang relative konstan. Pertumbuhan penduduk eksponensial dapat dihitung dengan menggunakan rumus antara lain sebagai berikut :
Pn = Po .em
Keterangan :
Pn = Jumlah penduduk setelah n tahun ke depan n.
Po = Jumlah penduduk pada tahun awal.
r = Angka pertumbuhan penduduk.
n = Jangka waktu dalam tahun.
e = Bilangan eksponensial = 2, 7182828
Baca juga : Pengertian Dinamika Penduduk Dan Faktor Yang Mempengaruhinya
#4 periode pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan penduduk pada suatu wilayah dari awal sampai sekarang terbagi dalam beberapa periode, yaitu antara lain sebagai berikut :
1. Periode pertama (periode statistik)
Periode pertama atau periode statistik adalah pertambahan penduduk berjalan perlahan, ditandai dengan tingkat kelahiran dan kematian yang tinggi.
2. Periode kedua
Periode kedua ditandai dengan tingkat kematian yang mulai menurun karena adanya perbaikan gizi dan tingkat kesehatan, sedangkan tingkat kelahiran tetap tinggi, sehingga angka pertumbuhan penduduk meningkat cepat.
3. Periode ketiga
Periode ketiga ditandai dengan tingkat kematian stabil, sedangkan tingkat kelahiran menurun karena adanya pembatasan jumlah anggota keluarga.
4. Periode keempat (periode penduduk stasioner)
Periode keempat atau periode penduduk stasioner ditandai dengan tingkat kelahiran menurun sedikit demi sedikit, sehingga pertumbuhan penduduk rendah dan tingkat kematian stabil.
Demikian pembahasan mengenai pengertian, #5 macam pertumbuhan penduduk.
Loading...
Loading...